SEMARANG.TOP – Ada banyak hal yang bisa dibahas terkait fakta menarik Semarang. Mulai dari sejarahnya hingga cerita menarik di balik beberapa tempat wisata paling populer di kota ini, kita pasti penasaran dengan apa saja yang ada di sini. Apa yang terlintas di benak seseorang ketika menyebut kota Semarang? Mungkin fakta bahwa itu adalah ibu kota provinsi Jawa Tengah, atau mungkin Lawang Sewu, ikon terkenal Kota Semarang. Mungkin sebagian dari Anda memikirkan makanan khas Semarang yaitu lumpia.
Menjadi salah satu dari lima kota terbesar di Indonesia, Semarang selalu memiliki banyak wisatawan. Banyak peninggalan sejarah yang ditemukan di kota yang dulu dikenal sebagai Pelabuhan Jawa ini. Di balik banyaknya destinasi wisata, ternyata ada banyak fakta menarik tentang Semarang yang harus kamu ketahui! Sahabat BuliBi ada rencana jalan-jalan ke Kota Semarang? Yuk kenali Semarang lebih jauh dengan 7 fakta menarik ini!
Semarang Kota ATLAS, Adalah Kota Yang Bagus Untuk Ditinggali!
Semarang memiliki banyak julukan yang menambah keunikan kota ini. Semarang dikenal sebagai kota ATLAS, yang mengacu pada gaya hidupnya yang teratur dan lancar. Julukan ini, ATLAS Kota Semarang, telah digunakan selama lebih dari tiga puluh tahun. Itu diprakarsai oleh Gubernur Jawa Tengah, Muhammad Ismail, dan mengacu pada pentingnya kota sebagai pusat perdagangan dan perdagangan. Muhammad Ismail sendiri menjabat sebagai Gubernur pada tahun 1983 hingga 1993. Hal ini menandakan bahwa julukan tersebut sudah mapan dan populer di kalangan warga Semarang.
Lumpia, Makanan Khas Semarang.
Lumpia adalah makanan populer di Semarang, dan juga unik karena dikenal sebagai kota lumpia. Jajanan ini sudah ada di Semarang selama berabad-abad, dan sebenarnya diperkenalkan oleh pedagang Tionghoa. Awalnya, nama Lumpia mengacu pada sejenis kue kering yang dibuat dengan cara menggulung adonan menjadi batang kayu kemudian digoreng. Namun seiring berjalannya waktu nama Lumpia mulai dikaitkan dengan makanan ringan itu sendiri.
Setelah bertemu dan menikah dengan seorang wanita Semarang, yaitu Mbok Wasih, Joe kemudian mulai berjualan makanan yang mirip dengan lumpia, namun dengan isi yang berbeda. Makanan yang dijual Mbok Wasih cenderung lebih manis, dengan kentang dan udang. Mereka kemudian menggabungkan karakteristik masing-masing makanan dan menamai lumpia gulung, setelah pasar malam Belanda Olympia Park tempat mereka menjualnya.
Apakah Lawang Sewu benar-benar asli?
Siapa yang tidak tahu Lawang Sewu? Itu salah satu fakta ikonik Semarang yang punya banyak cerita, mulai dari sejarah hingga cerita mistis. Nama tempat wisata ini sendiri memiliki cerita unik tersendiri. Di Lawang Sewu sebenarnya ada 928 pintu, bukan 1000. Nama “Sewu” berasal dari penduduk setempat karena mereka akan mengatakan “Sewu” ketika melihat sesuatu dalam jumlah besar, seperti pintu. Pintu ini digunakan untuk komunikasi antar kamar.
Dari Mana Asal Nama Semarang?
Membicarakan fakta unik Semarang memang bagus, tapi kurang ada latar belakang bagaimana kota ini mendapatkan namanya. Nama Semarang diambil dari nama Pangeran Raden Made Pandan, putra pangeran kerajaan Demak, Raden Pandanarang. Penamaan Semarang terjadi saat Raden Pandanarang sedang menggarap lahan pertanian. Ada pohon asam yang tumbuh berjauhan di tanah subur. Topik pembicaraan ini karena pohon asam tidak tumbuh dengan baik di tanah yang subur. Hal inilah yang kemudian membuat Raden Pandanarang memberi nama Semarang. Sem artinya dari asam jawa, dan Arang artinya jarang.
Menilik Tentang Pasar Johar Semarang
Mencari sedikit informasi orang dalam tentang Semarang? Pasar Johar adalah tempat yang tepat untuk memulai! Di sini Anda akan menemukan segala macam fakta menarik tentang kota dan penduduknya. Tahukah Anda bahwa pasar Pasar Johar di Semarang pernah menjadi yang terbesar di Asia Tenggara? Pasar dihancurkan pada 2015, tetapi dibangun kembali pada 2019. Pasar Johar sendiri dibangun pada zaman Belanda dan selesai pada tahun 1939. Arsitek yang bertanggung jawab atas bangunan ini adalah Thomas Karsten. Pasar dibangun sedemikian rupa agar sirkulasi udara lancar dan sinar matahari dapat masuk dengan baik. Berkat jasa Karsten, Pasar Johar disebut-sebut sebagai pasar terbesar dan terbaik di Asia Tenggara pada tahun 1955.
Apa Perbedaan Antara Semarang Atas Dan Semarang Bawah?
Satu hal yang membuat Semarang unik adalah pembagian wilayahnya. Penduduk setempat membagi Semarang menjadi dua wilayah: Semarang Atas dan Semarang Bawah. Hal inilah yang sering menjadi titik awal ketika saling berbincang tentang tempat wisata di Semarang. Beberapa tempat wisata di kawasan Semarang Hilir adalah Lawang Sewu dan Kota Lama. Semarang Bawah merupakan pusat kota dan pemerintahan, sedangkan Semarang Atas biasanya lebih banyak memiliki tempat wisata bernuansa alam pegunungan. Salah satu tempat wisata di Semarang Atas adalah Gunung Ungaran.
Beberapa Fakta Menarik Tentang Semarang, Ibu Kota Jawa: Sering Disebut “Venesianya Jawa” Karena Kanal-Kanalnya Yang Indah.
Beberapa kota di Pulau Jawa sudah dikenal dengan nama “van Java” sejak zaman Belanda. Seperti Bandung dengan julukan Paris van Java, dan Karimun Jawa dengan julukan Caribbean van Java. Tahukah Anda bahwa Semarang juga memiliki julukan van Java? Hal inilah yang kemudian menjadi fakta unik Semarang selanjutnya, yaitu julukan Venetie van Java. Julukan ini berarti Semarang adalah Venesianya Pulau Jawa.
Venesia adalah sebuah kota di Italia. Banyak sungai mengalir melalui kota Venesia. Istilah Semarang, di Indonesia, berasal dari istilah Venesia, karena Semarang memiliki kesamaan. Ada sekitar delapan sungai yang mengalir di tengah Kota Semarang.